Nias Selatan•||tampahan.com~Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Nias Selatan, Periode 2024-2029, Nomor Urut 1, Sokhiatulo Laia -Yusuf Nache (Sokhi-Yusuf) memastikan kesejahteraan para PNS/ASN dan Aparat Desa dikembalikan seperti sebelumnya sesuai aturan yang berlaku.
Hal ini ditegaskan Calon Bupati Nomor Urut 1 Sokhiatulo Laia dalam sambutannya pada pengukuhan Korcam dan Kordes Pemenangan Paslon Sokhi-Yusuf, Kecamatan Idanotae, di Desa Hilimbowo, Sabtu (2/11/2024).
"Mengenai kesejahteraan aparat desa yang selama ini honornya diturunkan, maka akan dikembalikan sesuai dengan regulasi yang ada. Termasuk lauk pauk ASN akan dikembalikan jika Paslon Sokhi-Yusuf terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan 5 tahun ke depan," tandas Cabup Sokhiatulo Laia.
"Program utama kami juga jika kami ditolong Tuhan terpilih sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah adalah pembangunan jalan dan jembatan. Kalau jalan sudah bagus antara desa ke kecamatan dan ke tempat keramaian atau pasar, maka ada keuntungan masyarakat timbal balik, yaitu harga jual hasil bumi masyarkat meningkat dan harga bahan kebutuhan yang dibeli masyarakat rendah," sambungnya.
Selain itu, Paslon Nomor Urut 1 Sokhiatulo Laia -Yusuf Nache juga memprogramkan pendidikan berkualitas dengan memberdayakan putra-putri Nias Selatan yang sudah tamat melalui pelatihan, magang dan bimbingan belajar bahasa asing muaranya agar putra-putri Nias Selatan bisa lebih mandiri.
Bila Paslon Sokhi-Yusuf diberi amanah ke depan, memastikan 100 persen masyarakat Nias Selatan bisa menikmati layanan kesehatan yang baik melalui layanan BPJS termasuk memudahkan warga dalam pelayanan publik seperti pengurusan KTP, KK, akte nikah, dan akte lahir.
"Untuk Kepulauan Batu adalah soal transportasi laut, pembangunan dermaga dan jalan," ungkapnya.
Selanjutnya, pengembangan ekonomi pertanian, akan dikelola secara benar dan profesional dengan menempatkan tenaga ahli pertanian di wilayah tertentu untuk menjadi motivator serta membimbing para petani agar bertani secara profesional. Termasuk memudahkan masyarakat petani mendapatkan pupuk bersubsidi.
Selanjutnya, upaya dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), pihaknya akan fokus dalam mengelola bidang perikanan dan pariwisata.
Ia menandaskan bahwa slogan mereka adalah bukan merubah tapi memperbaiki. "Jika kami ditolong Tuhan terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati, kami juga mempunyai slogan yakni 3T, yang artinya terencana, terarah dan terukur. Setiap yang kami programkan harus direncanakan terlebih dahulu mana saja yang lebih penting untuk diprioritaskan baru diarahkan secara terukur dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah," tutupnya.
Marinus N Wau
